Monday, February 12, 2007

Penawaran-penawaran itu... Subhanallah

Banyak kejadian beberapa hari lalu yang ingin saya tulis dalam blog ini, sudah seminggu lebih blog ini tidak terupdate karena Shiramiyu butuh perhatian lebih dalam 2 - 3 bulan ini, untuk yang satu ini istri tercinta sempat protes karena waktu saya sangat sedikit untuk berkumpul dengan mereka, karena terlalu fokus untuk menelponpun jarang saya lakukan, masyaAllah... padahal istri hanya butuh sedikit perhatian dan sesekali telpon dari saya (Mi, maafin Abi ya...).

Pertama yang ingin saya tulis mengenai tawaran kontrakan yang murah disebelah bengkel aksesoris saya, saya hampir tergoda karena penawaran terakhirnya sangat-sangat menggiurkan tapi alhamdulillah Allah melindungi dari transaksi itu karena ternyata kontrakan tersebut ada masalah dengan pihak ketiga.

Kedua, ada penawaran tanah seluas 200 meter yang cukup murah karena memang posisi tanah tersebut tidak bisa dilewati mobil, tapi nilai penawarannya cukup menggiurkan juga karena yang punya tanah butuh uang yang cukup mendesak, tadinya saya sangat menginginkan tanah tersebut untuk investasi dengan mencari pinjaman ke Bank syariah tapi alhamdulillah ditolak karena posisi tanah tidak dilewati mobil.

ketiga, beberapa hari kemudian ada penawaran tempat usaha persis di depan bengkel aksesoris saya, tempat ini digunakan pemiliknya sebagai bengkel motor sekaligus tempat showroom motor-motor bekas dagangannya, masih ada lagi ruangan yang disewakan untuk penjual rokok. bangunannya tidak luas karena ukuran ke belakang hanya sekitar 3 meter tapi lebar mengikuti bahu jalan sekitar 13 meter dengan empat sekat, penawaran dari pemiliknya juga cukup menggiurkan, sepertinya penawaran ini tidak boleh disia-siakan karena sesuai dengan usaha yang sedang dijalankan walaupun sebenarnya pada saat ini saya belum memiliki dana yang cukup untuk pembelian tempat tersebut meskipun modal jual beli motor akan dialihkan dulu kesana, sisanya akan diusahakan melalui sumber lain, mudah2an berhasil... Amin.

Keempat, mengenai perkembangan Shiramiyu yang baru berjalan sekitar dua minggu, sebenarnya pembangunan shiramiyu baru sekitar 60%, berhubung dana yang ada sudah mentok bahkan masih terhutang beberapa juta maka pembangunan belum bisa dilanjutkan. Sabtu kemarin, teman saya dan Bapaknya datang melihat shiramiyu karena mereka berminat untuk membuka warung minuman, setelah sampai di shiramiyu Bapaknya mengajukan kerjasama yang sangat menggiurkan selain tetap berminat di warung minuman, Bapaknya menawarkan kelanjutan pembangunan khusus pencucian mobil dengan sistem bagi hasil. Walaupun sebenarnya itu merupakan kesempatan, saya mencoba untuk tidak memberikan angan-angan tentang keberhasilan yang muluk-muluk, saya bilang:"Pak, Bapak lihat dulu lokasinya gimana? Subhanallah, Apa yang dia katakan cukup mengagetkan dan menyadarkan saya, "Bud, kita itu wajibnya usaha tentang rezeki itu ada yang ngatur, kalau usaha kurang jalan mungkin ada penghalang kedekatan kita dengan Allah, coba perbanyak sholat tahajud, perbanyak sedekah... insyaAllah...". dengan logat sundanya yang cukup kental.

No comments: